Sintang Update

Media Millennial Update Informasi Kota Sintang

BPBD Kalbar : Luas lahan terbakar di tahun 2024 Turun Signifikan

Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Provinsi Kalbar, Daniel. (Foto: BPBD Kalbar)

Kalbar, SintangUpdate – BPBD Kalimantan Barat melaporkan penurunan signifikan luas lahan yang terbakar akibat karhutla tahun ini, turun menjadi 17. 155,71 hektar dari 111 ribu hektar tahun 2023. Hal ini hasil upaya pencegahan dan penanganan yang efektif selama musim kemarau.

“Jika pada tahun 2023 lahan yang terbakar mencapai 111 ribu hektar, maka pada tahun ini turun menjadi hanya 17.155,71 hektar,” kata Ketua Satgas Informasi BPBD Kalbar, Daniel, di Pontianak, Senin.

Pemerintah Kalbar menetapkan status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap sampai 31 Oktober 2024 dengan penggunaan tujuh helikopter. Meski operasi udara berakhir, satgas darat tetap melakukan upaya penanganan karhutla di seluruh kabupaten/kota.

“Pemerintah Provinsi Kalbar telah menetapkan status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap sejak 16 Juli hingga 31 Oktober 2024. Dalam periode tersebut, BNPB mengerahkan tujuh helikopter untuk membantu operasi pemadaman, yang terdiri atas tiga helikopter untuk operasi udara dan empat helikopter untuk water bombing,” tuturnya.

Tahun 2023 merupakan tahun parah dengan luas lahan terbakar mencapai seratusan ribu hektar. Penurunan ini diharapkan menjadi awal pengelolaan hutan dan lahan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan di Kalbar.

“Penurunan yang signifikan pada tahun ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju pengelolaan hutan dan lahan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan di Kalbar,” katanya.

Facebook Comments Box
Copyright © Sintang Update | Newsphere by AF themes.